Dec 23, 2011

Bukankah Kita Sama?

Bukankah kita sama?
Bertuhan satu - Tuhan Yang Maha Esa.
Bukankah kita harus menghormati dan menghargai perbedaan yang ada?
Bukannya saling menyalahkan dan membenarkan.

Hey! Kita ini sama di mata Dia.
Apapun bahasa, warna kulit, dan golongan.
Mengapa harus ada pertumpahan darah, Bung?
Jangan ikuti nafsu syetan-mu. Atau kamu yang benar-benar syetan?
Tak punya nurani, akal yang sehat.

Bukankah Dia telah berfirman "bagiku agamaku, dan bagimu agamamu".
Lalu apa yang kamu pikirkan?
Memaksa semua orang untuk bertuhan dan berkeyakinan sama denganmu?
Tidak, Bung! Sekali lagi TIDAK!
Setiap orang punya keyakinannya sendiri, itu haknya - hak asasinya, kan?
Bukankah Dia juga yang memberi dan menjamin hak itu?

Jika memang ada yang harus diberantas,
yaitu mereka yang mendustakan Tuhan, menistakan agama, benarkan?
Lalu mengapa mereka yang berkeyakinan dan bertuhankan utuh, sejati, juga diberantas?
Karena keyakinannya tidak sama denganmu?

Bodoh, idiot, masa gak ngerti sama firman Tuhannya.
Pernah belajar toleransi gak, Hey?
Aplikasikan dong!
Jangan jadi syetan yang didalangi syetan,
niscaya kamu akan jadi syetan yang beneran syetan!...

No comments:

Post a Comment

Ratings and Recommendations by outbrain